Senin, 21 Januari 2013

Harga Kebutuhan Pokok Melonjak

Akibat cuaca buruk yang terjadi dua minggu ini berakibat pada melambungnya sejumlah kebutuhan pokok, sepeti cabe dan bawang. Di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Tulungagung harga cabe dan bawang rata-rata naik 100 persen. Di Pasar Ngemplak, Kota Tulungagung harga cabe rawit mengalami kenaikan dari harga Rp. 12ribu menjadi Rp. 24ribu per kilogramnya atau 100%, sedangkan harga cabe merah besar naik dari Rp. 8ribu menjadi Rp. 15 ribu.
Kenaikan harga juga terjadi pada bawang merah dan bawang putih. Bawang merah naik dari harga Rp. 7ribu menjadi Rp. 16ribu, sedangkan kenaikan paling tinggi pada bawang putih dari harga Rp. 8ribu menjadi Rp. 20ribu atau naik Rp. 12ribu. “Kenaikan ini sudah terjadi sejak awal tahun baru,” kata Puji Winarno pedangan cabe. Tidak hanya harga cabe dan bawang, harga ikan air tawar juga mengalami kenaikan mulai seribu sampai tiga ribu perkilogramnya. “Ini menjadi berkah saya, karena omset penjualan saya jadi naik,” kata Asna Zainap pedagang ikan. Harga Ikan lele dan patin yang semula perkilogramnya Rp. 14ribu menjadi Rp. 15ribu. Meski harga ikan air tawar naik, namun omset penjualan Asna mengalami kenaikan sekitar 25%. Bila hari-hari sebelumnya ia hanya menjual sekitar 2,5 kwintal ikan baik lele dan patin, kini mampu menjual sekitar 3 kwintal perharinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar